PASURUAN -Lomba tersebut digelar di GOR Sasana Krida Anoraga Raci Bangil, Kamis (16/10/2025) dan dibuka secara resmi oleh Wakil Bupati Pasuruan, Shobih Asrori.
Ketua Panitia Hari Santri Nasional di Kabupaten Pasuruan, Gus Nasich Nasor mengatakan dipilihnya lomba mewarnai hari santri nasional pada anak-anak, tak lain agar anak-anak jaman sekarang mengetahui tentang perayaan Hari Santri Nasional yang dilaksanakan di bulan oktober.
"Ada gambar santri memakai baju muslim, tempat ibadah masjid dan musholla yang ada di media gambar yang akan diwarnai. Setidaknya anak-anak ini tahu kalau ada hari santri nasional," katanya.
Dijelaskan Gus Nasich, antusias para peserta sebenarnya sangat tinggi. Panitia telah membatasi sampai mencapai 550 peserta dari 24 kecamatan se-Kabupaten Pasuruan.
"Kalau tidak dibatasi jumlahnya ya membludak, karena di Kabupaten Pasuruan sudah ada berapa TK dan RA," jelasnya.
Dari seluruh peserta, panitia mengambil 6 juara mulai Juara 1 sampai Harapan 3. Tak hanya itu saja, 10 karya favorit para juri juga diumumkan sebagai apresiasi para peserta yang telah menunjukkan kepiawaiannya dalam lomba mewarnai.
Kata Gus Nasich, penjuriannya objektif berdasarkan total nilai yang didapat dari hasil mewarnai para peserta.
"Insya Allah objektif karena yang paling indah, paling bagus itulah juaranya," singkatnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Gus Shobih berharap kegiatan Lomba Mewarnai Hari Santri Nasional kali ini, akan dapat menumbuhkan rasa kesantrian pada jiwa anak-anak yang masih duduk di bangku RA/TK di Kabupaten Pasuruan.
"Mudah-mudahan kegiatan ini menjadi salah satu ikhtiyar Pemerintah untuk menanamkan karakter kesantrian kepada anak-anak kita. Mudah-mudahan dihijabahi oleh Allah SWT," harapnya.
Di akhir lomba, perwakilan TK PKK 5 Pandaan keluar sebagai Juara I. Disusul TK DWP 2 Pandaan sebagai juara 2 dan TK Al Huda Prigen sebagai Juara 3.