Aksi Damai Ojol Pasuruan: Tertib, Khidmat, dan Menggugat Keadilan



PASURUAN – Ratusan driver ojek online yang tergabung dalam Asosiasi Driver Online Kabupaten Pasuruan menggelar aksi solidaritas untuk mengenang sekaligus menuntut keadilan atas meninggalnya rekan mereka, Affan Kurniawan, Jumat (29/8/2025) malam.

Aksi damai ini digelar di depan Mapolres Pasuruan sejak pukul 18.00 hingga 20.05 WIB, dengan penjagaan ketat dari 150 personel kepolisian. Sebelum bergerak menuju Mapolres, sekitar 200 driver online lebih dulu berkumpul di Alun-Alun Bangil, lalu melakukan konvoi yang dikawal Satlantas Polres Pasuruan.

Massa aksi membawa berbagai atribut seperti spanduk, banner bergambar almarhum, bendera komunitas, dan lilin sebagai simbol duka. Aksi dibuka dengan lagu kebangsaan Indonesia Raya, dilanjutkan orasi Ketua Asosiasi Driver Online Kabupaten Pasuruan, Harsoyo Utomo.

Dalam orasinya, Harsoyo menegaskan aksi ini bukan ajang kericuhan, melainkan suara tegas untuk meminta keadilan.

“Kami di sini hadir bukan untuk membuat kerusuhan. Kami hanya rakyat kecil yang mencari nafkah di jalan, dan kami ingin suara kami didengar,” tegas Harsoyo.

Ia juga mendesak institusi Polri untuk berbenah, mengecam dugaan kekerasan aparat, dan meminta Kapolri bertanggung jawab penuh atas kematian Affan.

Dedi (29), salah satu peserta aksi, menambahkan bahwa kehadiran mereka mencerminkan solidaritas dan kekompakan driver online.

“Affan itu pejuang, kuliah sambil kerja di jalan. Kami tidak mau ada lagi korban seperti dia,” ungkapnya dengan suara bergetar.

Kapolres Pasuruan AKBP Jazuli Dani Iriawan, S.I.K., M.Tr.Opsla., turun langsung menemui massa. Ia menyampaikan permintaan maaf dan berjanji proses hukum akan ditegakkan.

“Kami turut berduka. Saya pastikan kasus ini diproses sesuai hukum,” tegas Kapolres.

Aksi semakin khidmat saat doa bersama dan shalat gaib dipimpin Gus Romy Syib dari Ponpes Darut Tauhid Bangil. Dukungan moral juga datang dari anggota DPRD Kabupaten Pasuruan Fraksi Gerindra, Febri, yang mengapresiasi sikap damai driver online dan berharap Pasuruan jadi contoh penegakan aspirasi tanpa anarkisme.

Tepat pukul 20.05 WIB, massa membubarkan diri secara tertib setelah berjabat tangan dengan Kapolres. Seluruh rangkaian aksi berlangsung aman, kondusif, namun penuh pesan tegas: keadilan bagi Affan Kurniawan harus ditegakkan.(Slh)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama